Persepuluhan: Hak Pemberita Injil

Persepuluhan adalah HAK Pemberita Injil, termasuk diantaranya gembala, penginjil, guru injil, dst.

Perhatikan bagaimana Paulus membela hak-haknya..

1Korintus 9
1. Bukankah aku rasul? Bukankah aku orang bebas? Bukankah aku telah melihat Yesus, Tuhan kita? Bukankah kamu adalah buah pekerjaanku dalam Tuhan?
2. Sekalipun bagi orang lain aku bukanlah rasul, tetapi bagi kamu aku adalah rasul. Sebab hidupmu dalam Tuhan adalah meterai dari kerasulanku.
3. Inilah pembelaanku terhadap mereka yang mengeritik aku.
4. Tidakkah kami mempunyai hak untuk makan dan minum?
5. Tidakkah kami mempunyai hak untuk membawa seorang isteri Kristen, dalam perjalanan kami, seperti yang dilakukan rasul-rasul lain dan saudara-saudara Tuhan dan Kefas?
6. Atau hanya aku dan Barnabas sajakah yang tidak mempunyai hak untuk dibebaskan dari pekerjaan tangan?
7. Siapakah yang pernah turut dalam peperangan atas biayanya sendiri? Siapakah yang menanami kebun anggur dan tidak memakan buahnya? Atau siapakah yang menggembalakan kawanan domba dan yang tidak minum susu domba itu?
8. Apa yang kukatakan ini bukanlah hanya pikiran manusia saja. Bukankah hukum Taurat juga berkata-kata demikian?
9. Sebab dalam hukum Musa ada tertulis: “Janganlah engkau memberangus mulut lembu yang sedang mengirik!” Lembukah yang Allah perhatikan?
10. Atau kitakah yang Ia maksudkan? Ya, untuk kitalah hal ini ditulis, yaitu pembajak harus membajak dalam pengharapan dan pengirik harus mengirik dalam pengharapan untuk memperoleh bagiannya.
11. Jadi, jika kami telah menaburkan benih rohani bagi kamu, berlebih-lebihankah, kalau kami menuai hasil duniawi dari pada kamu?
12. Kalau orang lain mempunyai hak untuk mengharapkan hal itu dari pada kamu, bukankah kami mempunyai hak yang lebih besar? Tetapi kami tidak mempergunakan hak itu. Sebaliknya, kami menanggung segala sesuatu, supaya jangan kami mengadakan rintangan bagi pemberitaan Injil Kristus.
13. Tidak tahukah kamu, bahwa mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat penghidupannya dari tempat kudus itu dan bahwa mereka yang melayani mezbah, mendapat bahagian mereka dari mezbah itu?
14. Demikian pula Tuhan telah menetapkan, bahwa mereka yang memberitakan Injil, harus hidup dari pemberitaan Injil itu.
15. Tetapi aku tidak pernah mempergunakan satupun dari hak-hak itu. Aku tidak menulis semuanya ini, supaya aku pun diperlakukan juga demikian. Sebab aku lebih suka mati dari pada…! Sungguh, kemegahanku tidak dapat ditiadakan siapapun juga!
16. Karena jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil.
17. Kalau andaikata aku melakukannya menurut kehendakku sendiri, memang aku berhak menerima upah. Tetapi karena aku melakukannya bukan menurut kehendakku sendiri, pemberitaan itu adalah tugas penyelenggaraan yang ditanggungkan kepadaku.
18. Kalau demikian apakah upahku? Upahku ialah ini: bahwa aku boleh memberitakan Injil tanpa upah, dan bahwa aku tidak mempergunakan hakku sebagai pemberita Injil.

Ayat:
1-2 Klaim kuasa kerasulan
3 Pembelaan
4 Hak untuk makan
5 Hak untuk menikah
6 Hak untuk dibebaskan dari pekerjaan tangan
7 Hak untuk menikmati hasil
8-9 Hak didukung hukum taurat
10 Hak untuk memperoleh bagian
11 Hak untuk menuai hasil duniawi dari pekerjaan rohani
12 Klaim hak yang lebih besar tetapi tidak mempergunakan haknya
13 Paralel dengan hak suku Lewi, salah satunya yaitu persepuluhan
14 Kini persepuluhan adalah hak pemberita Injil
15 Tidak menggunakan hak bukan berarti tidak mempunyai hak. Mempunyai hak tetapi haknya tidak diklaim
16 Pemberitaan Injil jauh lebih penting daripada haknya
17 Pemberitaan Injil adalah tugas penyelenggaraan
18 Menegaskan kembali bahwa dia berhak tetapi tidak mempergunakan haknya

Tinggalkan komentar